Hal yang membedakan seseorang yang mengenai praktisi beladiri dengan orang yang sering bertarung di jalanan adalah pada teknik dan pengetahuan yang dimiliki.
Pembahasan kali ini adalah strategi mengenai pukulan ke arah kepala. Tulang tengkorak manusia terbuat dari berbagai macam tulang keras unti melindungi otak. Tujuan pukulan ke arah kepala adalah untuk membuat kerusakan pada otak.
Tangan itu tersusun dari tulang yang relatif tipis. Sehingga tangan bisa cedera ketika mencoba untuk melakukan pukulan ke arah kepala.
Beberapa hal yang dilakukan untuk melindungi tangan supaya tidak cedera saat melakukan pukulan ke arah kepala adalah dengan menggunakan sarung tinju. Berdasarkan hal ini kita bisa menduga kalau tujuan sarung tangan pada pertandingan tinju bukanlah untuk melindungi peserta supaya tidak cedera saat terpukul, tapi untuk melindungi tangan petinju supaya tidak rusak sehingga bisa memukul terus.
Teknik dasar yang dijelaskan pada manga Karate Shoukoushi Kohinata Minoru adalah dengan melakukan serangan pada area T. Kita lihat area T adalah suatu wilayah di kepala yang mencakup alis dan hidung. Serangan dilakukan dengan melakukan jab ke arah area situ dari jarak medium sehingga menyebabkan pendarahan pada lawan. Pendarahan di daerah alis akan menyebabkan berkurangnya kemampuan visual saat bertarung dan pendarahan di daerah hidung akan menyebabkan kesulitan bernapas sehingga stamina menurun.
Membuat lawan berdarah bukanlah tujuan utama serangan daerah T tadi, tujuan utama serangan daerah T adalah untuk membuat lawan menjadi tidak sabaran/emosi sehingga melakukan serangan. Saat lawan melakukan serangan, teknis berikutnya adalah dengan counter menggunakan telapak tangan (palm strike) ke arah dagu atau bagian lainnya dari kepala. Jika dilakukan dengan benar lawan akan terjatuh.
Sekian dulu pembahasan mengenai pukulan ke arah kepala, jika ada yang ingin ditanyakan atau ditambahkan silahkan diisi pada kolom komentar. Bagaimanapun saya masih terus belajar. Terimakasih
0 comments:
Post a Comment